Asal mula air minum kemasan gelas adalah sebuah inovasi menciptakan produk eceran dari produk sebelumnya. Mari kita bayangkan, jika botol ditutup dengan tutup botol (biasanya tutup berputar), apa yang digunakan untuk menutup kemasan gelas?
Sekali lagi, biaya produksi memenangkan segala perdebatan. Berapa besar biaya yang dikeluarkan untuk menutup kemasan gelas dengan tutup putar. Maka dibuatlah plastik bening yang dipanaskan hingga keliling bibir gelas tersebut dapat melekat dengan tutupnya.
Mengapa menggunakan sedotan? Karena dulu tak ada cara lain untuk membuka tutup plastik tersebut kecuali merobeknya dengan pisau atau silet. Maka dibuatlah sedotan yang memiliki salah satu ujung runcing agar bisa masuk menembus tutup plastik tersebut dan digunakan untuk 'memompa' air yang ada di dalam menuju mulut. Ingatlah bahwa dulu tutup plastik pada kemasan gelas belum memiliki sisa plastik yang terlihat seperti pekerjaan cacat. Sisa cacat itu sebenarnya sengaja dibuat agar plastik penutup kemasan dapat dibuka dengan menggunakan tangan (bagi yang tidak suka minum dengan sedotan).
